55,2 juta unit upaya-upaya kecil serta menengah selama sejumlah wilayah indonesia membutuhkan dukungan kooperasi juga teknologi, sementara kasus koperasi pada indonesia 192 ribuan, papar menteri koperasi dan ukm syarief hasan.
itu artinya baru dibutuhkan penambahan kasus koperasi khusus supaya wilayah pedesaan. tapi sudah pasti mesti dilengkapi melalui teknologi bersistem Informasi, kata syarief saat berkunjung ke kampar, riau, supaya meresmikan kabupaten tersebut untuk kabupaten koperasi nasional, selasa.
menkop memperkirakan sekitar 50 persen dari 192 ribu koperasi berada selama pedesaan, termasuk desa-desa tertinggal.
dia menyebutkan kaum pelaku ukm selama sejumlah desa tertinggal tidak tambah besar, malahan terancam gulung tikar.
Informasi Lainnya:
- Berbisnis Bersama DBC Network
- Tentang oriflame dan DBC Network
- Mengenal DBC Network
- Tentang oriflame dan DBC Network
untuk tersebut, kementerian koperasi serta ukm membentuk web yang mensinerhikan ukm serta koperasi melalui dukungan teknologi.
syarief menyatakan sudah waktunya koperasi dan ukm memanfaatkan teknologi, terutama teknologi info dan komunikasi (tik) yang dapat mendongkrak produktivitas serta kinerja.
teknologi menurut syarief mampu meningkatkan daya saing produk, jasa dan kinerja koperasi juga ukm indonesia, dan menurunkan biaya operasional.
kami mengharapkan koperasi beralih daripada sistem pembukuan manual ke sistem akuntansi digital juga terintegrasi, ujarnya.
menurut dia, angka ukm dalam indonesia semua tahun selalu meningkat melalui rata-rata tumbuh 7 - 8 persen. saat ini tercatat 55,2 juta unit ukm di indonesia juga diprediksi adalah 58 juta unit dalam 2014, sedangkan koperasi, banyak kurang lebih 192.000 unit.